Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar

Meniru Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar - Hai sobat Blogger Jemo lintank, sehabis barusan kita membahas tentang Air Paling Bersih Dan Paling Jernih Yang Ada di Planet dan kali ini kita membahas perihal Kebiasaan orang Yahudi yang membuat mereka menjadi Pintar.

Postingan berikut ini tidak berisikan perihal SARA, kita hanya menjiplak kebiasaan-kebiasaan mereka supaya bisa berakal ibarat mereka. Seperti kata pepatah "Belajar bisa dengan siapa saja, tak perduli apapun agamanya" :

Seperti yang kita ketahui bahwa Orang Yahudi kebanyakan pintar, memang apa sih rahasianya? Yuk dibaca.

Meniru Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar
Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar


1. Pembinaan Kecerdasan Sejak Dalam Kandungan 

Mendengarkan dan memainkan musik Apa yang dilakukan oleh para ibu hamil yahudi, hal ini selaras dengan pendapat hebat yang menyampaikan bahwa dengan mendengarkan alunan musik terutama piano dan biola sanggup merangsang cara kerja otak pada janin. 

Mereka tidak sembarangan menentukan jenis musik alasannya tahu betul mana musik yang dianggap bisa merangsang kerja otak dan mana yang tidak Mengerjakan soal matematika Jangan kaget apabila menjumpai ibu hamil yang senantiasa membawa buku matematika kemanapun. Ini bukan berarti dianggap jimat ibarat pada umumnya orang Indonesia. Tapi lebih supaya ibu hamil mengerjakan soal matematika dikala hamil. 

Selain mendengarkan musik dalam agama Islam bergotong-royong lebih bagus lagi kalau kita mendengarkan janin dengan lantunan ayat suci Al-Qur'an.

Bacaan Al-Qur’an memiliki imbas yang sangat baik untuk tubuh, seperti; menawarkan imbas menenangkan, meningkatkan kreativitas, meningkatkan kekebalan tubuh, meningkatkan kemampuan konsentrasi, menyembuhkan banyak sekali penyakit, membuat suasana tenang dan meredakan ketegangan saraf otak, meredakan kegelisahan, mengatasi rasa takut, memperkuat kepribadian, meningkatkan kemampuan berbahasa, dsb.
Pada asalnya, milyaran sel saraf dalam otak insan bergetar secara konstan. Sel ini berisi aktivitas yang rumit dimana milyar sel-sel di sekitar berinteraksi dalam sebuah koordinasi yang luar biasa yang memperlihatkan kebesaran Allah.
Sebelum bayi lahir, sel-sel otaknya mulai bergetar berirama secara seimbang. Tapi sehabis kelahirannya, tindakan masing-masing akan mempengaruhi sel-sel otak dan cara mereka bergetar. Makara kalau beberapa sel otak tidak siap untuk mentoleransi frekuensi tinggi, ini sanggup mengakibatkan gangguan dalam sistem getar otak yang pada gilirannya mengakibatkan banyak penyakit fisik dan psikologis. 
Seorang peneliti berjulukan Enrick William Duve menemukan bahwa otak bereaksi terhadap gelombang bunyi tertentu. Dan gelombang tersebut sanggup kuat secara nyata dan negatif. Ketika beredar gosip bahwa musik klasik kuat terhadap perkembangan otak manusia, banyak kalangan memakai musik klasik sebagai obat terapi.
Tapi, Al-Qur’an tetaplah obat yang terbaik. Terapi dengan Al-Qur’an terbukti bisa meningkatkan kecerdasan seorang anak, menyembuhkan banyak sekali penyakit, dsb. Ini dikarenakan frekuensi gelombang bacaan Al-Qur’an mempunyai kemampuan untuk memprogram ulang sel-sel otak, meningkatkan kemampuan, serta menyeimbangkannya

2. Mengerjakan soal matematikan ketika hamil

Kembali ke pembahasan awal perihal menjiplak kebiasaan oarng Yahudi untuk menjadi pintar. Sebetulnya bukan fokus pada ibu hamil yang mengerjakan soal matematika. Tapi bagaimana supaya cara kerja otak janin sanggup terangsang. Terkadang ada kerjasama antara suami dan istri untuk secara bantu-membantu mengerjakan soal matematika. Dan hal ini sudah menjadi kebiasaan mereka bangsa yahudi 


3. Makanan yang dikonsumsi 

Dalam hal makanan Bangsa yahudi sangat menjaga sekali. Mereka tahu betul mana masakan yang sanggup meningkatkan kecerdasan anak dan mana yang tidak. Karena yang mereka harapkan dari si janin yaitu tumbuh menjadi anak yang cerdas. Bukanlah manis ataupun tampan yang diharapkan. Dianggap sebagai suatu malu apabila mempunyai keturunan yang bodoh. Dan memang terbukti keturunan yahudi tidak ada yang bodoh. Beberapa masakan yang dikonsumsi ibu hamil ketika mengandung diantaranya adalah: – Kacang badam (entah jenis kacang yang bagaimana, saya sendiri juga belum pernah lihat) – Korma – Susu – Daging dan ikan Mereka sadar betul bahwa masakan ini mempunyai kadar protein yang tinggi. Tetapi pada ketika memakannya mereka tidak akan memakannya dalam waktu bersamaan. Karena ketika daging dan ikan dimakan bersamaan maka justru akan jadi sebaliknya. Menurunkan tingkat kecerdasan anak. 

Kalau makan ikan maka hanya ikan saja yang dimakan begitu pula sebaliknya. Ketika memakan ikan mereka sadar betul bahwa yang dihentikan dimakan yaitu kepala ikan. Kenapa ? alasannya dalam kepala ikan mengandung senyawa yang sanggup menurunkan kadar kecerdasan anak. 

Seteliti itulah orang yahudi menyikapi soal makanan. Sehingga jangan heran bangsa yahudi dikenal cerdas. – Minyak ikan (pil) 


4. Menjauhi asap rokok 

Hanya berkisar sekitar 5% saja dari orang yahudi yang gemar merokok. Ketika hamil, ibu hamil sadar betul untuk menjauhi orang yang sedang merokok. Minimal dalam jarak 15 meter. Kalaupun suaminya merokok, ketika melihat istrinya hamil. Si suami akan dengan sendiri berhenti merokok. Tidak hanya hingga bayi lahir bahkan hingga anak berusia 7 tahun. Kalaupun berniat merokok kembali sehabis itu biasanya mereka akan enggan untuk merokok kembali. Maka jangan heran di tempat-tempat umum jarang ditemui orang yahudi yang sedang merokok. Karena mereka khawatir bertemu dengan ibu hamil ketika merokok. 

5. Pembinaan Kecerdasan Setelah Lahir 

Penguasaan bahasa semenjak dini Di usia yang masih belia, para orang bau tanah sadar betul akan pentingnya bahasa bagi perkembangan. Maka jangan heran di usia 5 s.d 10 tahun, anak yahudi sudah menguasai 3 bahasa. Diantara bahasa yang diajarkan oleh orang bau tanah yaitu: bahasa ibrani (bahasa yahudi), bahasa arab dan inggris. 

Mereka sadar betul bahwa bahasa arab dan inggris dianggap sebagai bahasa yang komunikatif sehingga bisa membuka cakrawala ilmu pengetahuan lainnya. Dengan menguasai 3 bahasa bisa dikatakan bangsa yahudi merupakan bangsa yang sangat cerdas. 

6. Bermain musik 

Bukan hal yang asing bagi bangsa yahudi untuk gemar memainkan alat musik. Hampir seluruh usia. Apalagi pada ketika aktivitas hajatan besar maka selalu diiringi dengan musik piano dan biola. Uniknya lagi yang memainkan bukanlah orang remaja tapi bawah umur yang masih usia belia. Adapun faktor lainnya juga didukung dengan daya imajinasi, kerja keras dan pantang mengalah yang dimiliki oleh bangsa yahudi. 

Itulah segelintir diam-diam yang dimiliki oleh orang yahudi supaya generasinya tumbuh menjadi generasi yang cerdas. Dalam mindstream kita jangan pernah berpikir bahwa kecerdasan hanya alasannya faktor keturunan saja tapi kecerdasan juga bisa diperoleh lewat perjuangan dan kerja keras. 

Sumber: buku yang berjudul “Menguak Rahasia Cara Belajar Orang Yahudi” karya Abdul Waid dari penerbit Diva Press tahun 2012



Tag : Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar,Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar,Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar, Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk 

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Meniru Kebiasaan Orang Yahudi Untuk Menjadi Pintar"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel